satu kehidupan diantara berjuta umat yang hidup didunia ini,
adalah aku .
satu keajaiban diantara berjuta kemegahan kuasa-Nya didunia ini,
adalah aku .
hidup ini bagaikan susunan crew broadcast .
dengan tuhan sebagai sutradara .
malaikat sebagai produser .
iblis sebagai cameraman .
dan aku, sebagai tokoh utamanya .
kehidupan yang aku perankan hari ini .
sama seperti peran - peran sebelumnya .
tak ada perbedaan . semua sama . datar .
akumendengar begitu banyak teriakkan disini .
keegoisan dua orang anak manusia . saling beradu pendapat .
mempertahankan kesalahan mereka .
tanpa memperdulikan yang aku . yang terus .. menerus mengeluarkan tetes demi tetes
"darah kepedihan seorang anak" .
aku .
sangat ingin mengakhiri semua penderitaan ini .
sampai kapan aku merasakan ini semua ?
apakan ini semua akan terhenti
ketika darah dalam tubuhku mulai berhenti ?
ketika mulutku ini tak lagi dapat tersenyum ?
ketika mataku telah tertutup ?
sampai kapan aku harus menyembunyikan penderitaanku ini,
dibalik semua senyuman yang selalu saya berikan untuk mereka yang menyayangiku ?
tuhan,
aku ingin merasakan kehidupan normal .
bisa tersenyum, sungguh-sungguh tersenyum .
tak lagi berpura-pura dan menyembunyikan semua kepedihanku dalam sebuah senyuman .
amien .
0 comments:
Post a Comment